Thursday, February 11, 2010

Lilypad, Kota Terapung di Tahun 2100



Kota Masa Depan, Lilypad


Wah, bagaimana ya kalau temperatur Bumi makin panas, es di kutub utara mencair, dan permukaan air terus naik?

Tidak usah khawatir. Seorang arsitek Belgia Vincent Callebaut merancang sebuah design yang mampu mengatasi masalah ini. Ia menciptakan kota-kota terapung. Berapun air laut naik, kota ini tentu saja akan mengikuti dengan sendirinya, jadi tidak akan tenggelam.

Kota-kota yang cantik ini akan bisa dihuni 50.000 orang, dan energinya akan didapat dari tenaga angin, turbin gelombang, dan panel surya. Air bersihnya akan didapat dari air hujan dan air laut yang disuling.



Lilypad akan menjadi kota yang independen, lengkap dengan fasilitas bisnis, hiburan, taman hijau, dan tentu saja, shopping centers (sama bioskop 21, juga warung seafood Haji Babe Lili.. ). Selamat menikmati.



Kehidupan malam di Lilypad

2 comments:

Indotop said...

Andai Indonesia bisa buat seperti itu juga.

Eko said...

Halo Indotop, mungkin cuma dengan belajar design dan arsitektur dari yang terbaik saja mungkin. Tinggal dipelajari saja kok. salam, Eko Laksono.