MATAHARI, adalah benda angkasa maha raksasa dibanding Planet Bumi kita. Besarnya, 1.300.000 kali Planet Bumi. Lebih dari satu juta kali lebih besar.
Dan, tiap detiknya, Matahari mengeluarkan energi maha dahsyat yang besarnya 380 milyar-milyar Megawatt (3.83×10pangkat26 W), atau juga sebanding dengan ledakan milyaran Megaton bom nuklir!
Dalam 1 detik saja, Matahari menciptakan energi yang lebih besar, dari yang telah digunakan seluruh umat manusia selama jutaan tahun.
Itu adalah hasil dari sistem pembakaran yang terjadi di semua bintang-bintang raksasa di alam semesta. Sebuah proses yang dinamakan, FUSI NUKLIR.
"Ivy Mike", 1 November 1952, jam 7.15 pagi waktu Pasifik.
Dan manusia sudah lama menemukan energi nuklir. Awalnya untuk senjata (bom Nuklir/Atom). Dan sekarang untuk pembangkit listrik tenaga nuklir.Bom nuklir awal (Hiroshima dan Nagasaki) memakai proses Fisi Nuklir. Kekuatannya sekitar 20 Kiloton. Di proses ini Atom Dipecah menjadi bagian-bagian yang lebih kecil. Atom yang digunakan, Uranium dan Plutonium yang sangat radioaktif dan berbahaya.
Lalu energi nuklir yang lebih dahsyat lagi ditemukan. Bom dengan kode “Ivy Mike” diledakkan tahun 1952 dengan kemampuan Fusi Nuklir. Kekuatannya ? 10.000 Kiloton (500 kali lebih dahsyat). Prosesnya justru sebaliknya, yaitu Menyatukan atom untuk menciptakan nukleus yang lebih berat. Atom yang digunakan, Deuterium dan Tritium. Energi yang dihasilkannya benar-benar jauh lebih dahsyat, tapi ledakannya bebas radioaktif.
Fusi Nuklir = Deuterium + Tritium.
(Fusi artinya Penggabungan/Fuse. Fisi artinya Pemecahan)
Dan sekarang, para ilmuwan berusaha mengendalikan energi raksasa itu untuk dijadikan sumber energi baru. Energi yang begitu dahsyatnya, sehingga nanti akan mencukupi seluruh kebutuhan energi bumi, untuk selama-lamanya.
Bagaimana cara menciptakan energi Fusi Nuklir ? Lihat disini
No comments:
Post a Comment